This is featured post 1 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 2 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 3 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 4 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

This is featured post 5 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Polymorphism dan Inheritance pada Java

0 komentar

Polymorphism merupakan sakah sifat yang dimiliki java, polymophism adalah method dengan nama yang sama tetapi digunakan oleh objek yang berbeda dalam kelas yang sama. Dalam hal ini "Inputan(StringcCetak)" yaitu inputan untuk tipe data String namun karena kita menggunakan polymorphism  "Inputan(StringcCetak)" juga bisa kita gunakan untuk inputan Integer,Double,Char,Boolean dan sebagainya. Kami berikan contoh sebagai berikut :



Terlihat diatas kami membuat method inputan namun bisa menjadi beberapa tipe data yang bisa digunakan. Setelah anda mencoba menuliskan ini, mengcompile dan menjalankannya maka akan ada hasil seperti berikut :


Setelah anda mengetahui Polymorphism, kini anda harus mengetahui salah satu sifanya juga yaitu Inhertance.
Inheritance merupakan turunan dari base class(kelas dasar) ke derived class (kelas pengikut). Setiap derived class dapat memakai data atau method dari kelas induknya.
Kalau anda masih belum ngerti gini, misal anda punya deklarasi variabel makan di class mamalia terus saya  punya class kuda, nah walaupun saya tidak deklarasi variabel makan, namun saya bisa menggunakannya karena mamalia class induk dari kuda. Kami punya listing seperti berikut :








Terlihat dari listing di atas bahwa pada class ayam menggunakan variabel yang tidak di deklarasikan telebih dahulu tetapi class tersebut bisa menggunakannya karena class ayam merupakan class pengikut yang memiliki induk yaitu class unggas. Setelah anda selesai menuliskan, mengcompile dan menjalankannya maka akan menghasilkan seperti berikut :

Terimakasih yang sudah melihat.
Semoga Bermanfaat !
Kelompok :
Muhammad Eka Busthomi (http://www.thomrev.blogspot.com/polymorphism-dan-inheritance-pada-java)
Fikra Rundana (http://fikranatik.wordpress.com/)

Objek Pada Java

1 komentar

Java Merupakan Pemrograman Berbasis Objek yaitu dimana kita bisa memanggil Class untuk digunakan dan Class juga sebagai Objeknya.


- Class merupakan suatu blueprint atau cetakan untuk menciptakan suatu instant dari object. class juga merupakan grup suatu object dengan kemiripan attributes/properties, behaviour dan relasi ke object lain.
Contoh : Class Kamar, Kambing dan lain-lain.

- Object adalah instance dari class. Jadi, jika class secara umum merepresentasikan (template) sebuah object, sebuah instance adalah representasi nyata dari class itu sendiri.
Contoh : Dari class Kamar kita dapat membuat object Mobil, Motor, Apel dan lainlain.


Membuat object
Untuk membuat object, kita menggunakan perintah new dengan sebuah nama class yang akan dibuat sebagai instance dari class tersebut.
Kamar kmr = new Kamar();
kmr adalah object reference dari class Kamar yang akan digunakan untuk mengakses class Kamar. Sedangkan operator new adalah operator yang akan menghasilkan hari sebagai reference ke instance dari class Kamar().

Berikut merupakan Listing Objek pada java yang kami buat :

 Bisa, kita lihat diatas kami membuat class Rumah dan membuat class Kamar sebagai Objek. Jadi, kita menggunakan main pada class Rumah dengan alur seperti "Rumah (memanggil)-> Kamar (terdiri dari) : tampilKamar dan wcKamar".

Dari Listing diatas tadi kita mendapatkan hasil seperti berikut :


Kelompok :
Muhammad Eka Busthomi (http://thomrev.blogspot.com/)
Fikra Rundana (http://fikranatik.wordpress.com/)

Perbedaan Pemrograman Berbasis Objek dan Terstruktur

0 komentar

Assalamu’alaikum..
sebelumnya terima kasih alhamdulillah kepada sumber yang saya percaya karena telah bisa mengerjakan tugas ini dengan lancar.
buat dosen saya,ini data pribadi saya dan teman sekelompok saya…
 
Nama  : Muhammad Eka Busthomi
NPM   : 54410664
Kelas  : 2IA13
kelompok saya adalah : Fikra Rundana

PERBEDAAN PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK DAN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
Pengertian Pemrograman Berorientasi Objek
Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Bahasa pemrograman yang mendukung OOP antara lain:
  1. Visual Foxpro
  2. Java
  3. C++
  4. Pascal (bahasa pemrograman)
  5. Visual Basic.NET
  6. SIMULA
  7. Smalltalk
  8. Ruby
  9. Python
  10. PHP
  11. C#
  12. Delphi
  13. Eiffel
  14. Perl
  15. Adobe Flash AS 3.0
Pengertian Pemrograman Terstruktur
Pemrograman Terstruktur adalah suatu proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dalam bentuk program.
Selain pengertian diatas Pemrograman Terstruktur adalah suatu aktifitas pemrograman dengan memperhatikan urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis , dan tersusun berdasarkan algoritma yang sederhana dan mudah dipahami.
Prinsip dari pemrograman terstruktur adalah Jika suatu proses telah sampai pada suatu titik / langkah tertentu , maka proses selanjutnya tidak boleh mengeksekusi langkah sebelumnya / kembali lagi ke baris sebelumnya, kecuali pada langkah – langkah untuk proses berulang (Loop).
Bahasa pemrograman yang mendukung pemrograman terstruktur:
  1. Cobol Turbo Prolog
  2. C
  3. Pascal
  4. Delphi
  5. Borland Delphi
Setelah mengetahu pengertiannya?
dilihat dari pengertian di atas, pemrograman terstruktur memilki beberapa sifat – sifat seperti :
a. Memuat teknik pemecahan masalah yang logis dan sistematis
b. Memuat algoritma yang efisien, efektif dan sederhana
c. Program disusun dengan logika yang mudah dipahami
d. Tidak menggunakan perintah GOTO
e. Biaya pengujian program relatif rendah
f. Memiliki dokumentasi yang baik
g. Biaya perawatan dan dokumentasi yang dibutuhkan relatif rendah
berdasarkan penjelasan diatas, sangat jelas sekali bahwa pemrograman tersktruktur unggul dalam melakukan pemrograman sederhana karena lebih efisien dan lebih murah dalam hal perawatannya tetapi permodelan ini lebih susah untuk dipahami oleh orang – orang selain pembuat program itu sendiri (contohnya ketika dlakukan tracing program ).
Sementara itu pemrograman berorientasi objek memliki beberapa keuntungan seperti :
1.maintenance; program lebih mudah dibaca dan dipahami, dan pemrograman berorientasi obyek mengontrol kerumitan program hanya dengan mengijinkan rincian yang dibutuhkan untuk programmer.
2.pengubahan program (berupa penambahan atau penghapusan fitur tertentu); perubahan yang dilakukan antara lain menyangkut penambahan dan penghapusan dalam suatu database program misalnya.
3.dapat digunakannya obyek-obyek sesering yang diinginkan, kita dapat menyimpan obyek-obyek yang yang dirancang dengan baik ke dalam sebuah tolkit rutin yang bermanfaat yang dapat disisipkan kedalam kode yang baru dengan sedikit perubahan atau tanpa perubahan pada kode tersebut.
jadi, sangat jelas sekal bahwa pemrograman berorientasi objek sangat cocok sekali digunakan dalam kasus pembuatan software yang rumit dan kompleks karena memberikan berbagai kemudahan kepada pemrogram seperti yang telah disebutkan diatas.
permodelan yang mana yang lebh bagus? itu tergantung dari kebutuhan dan dari sudut pandang mana anda melihatnya. Yang perlu anda ingat adalah tujuan dari pemodelan itu sendiri, yang mana agar pada akhir proyek sistem dapat diperoleh sistem informasi yang memenuhi kebutuhan pemakai, tepat waktu dan sesuai anggaran, serta mudah digunakan, dimengerti dan dipelihara
Perbedaan mendasar antara OOP dan pemrograman terstruktur adalah:
Dengan menggunakan OOP maka dalam melakukan pemecahan suatu masalah kita tidak melihat bagaimana cara menyelesaikan suatu masalah tersebut (terstruktur) tetapi objek-objek apa yang dapat melakukan pemecahan masalah tersebut. Sedangkan untuk pemrograman terstruktur,  menggunakan prosedur/tata cara yang teratur untuk mengoperasikan data struktur
Untuk tata nama, keduanya pun memiliki tatanan yang sama walaupun memiliki pengertian tersendiri:
object oriented menggunakan “method” sedangkan terstruktur menggunakan “function”. Bila di OOP sering didengar mengenai “objects” maka di terstruktur kita mengenalnya dengan ” modules”. Begitu pula  halnya dengan “message” pada OO dan “argument” pada terstruktur. “attribute” pada OO juga memiliki tatanan nama yang sepadan dengan “variabel” pada pemrograman terstruktur.
Persamaan kedua pemrogaman
adalah keduanya termasuk ke dalam pemodelan pemrograman yang digunakan dewasa ini.
Mana yang lebih baik
tidak ada yang dapat dikatakan lebih baik karena keduanya memiliki spesifikasi tersendiri dalam pemrogramannya. Hal ini juga tergantung pada bagaimana pribadi si pemrogram ingin menyusun program yang akan dibuatnya. Apakah lebih suka menggunakan yang berorientasikan pada objek maupun pemrograman yang terstruktur.
Kapan sama2 baik
Pemrograman prosedural akan dikatakan lebih baik apabila dalam segala situasi melibatkan kompleksitas moderat atau yang memerlukan signifikan kemudahan maintainability. Manfaat yang dirasakan dalam penggunaan pemrograman prosedural adalah kemampuan kembali menggunakan kode yang sama tanpa menggunakan kode yang berbeda ataupun mengkopinya kembali. Dengan menggunakan “goto”, memudahkan programmer melacak kumpulan data sehingga menghindarkan pemrograman terstruktur menjadi seperti spagethii code.
Pemrograman berorientasikan objek dikatakan lebih baik apabila Model data berorientasi objek dikatakan dapat memberi fleksibilitas yang lebih, kemudahan mengubah program, dan digunakan luas dalam teknik piranti lunak skala besar. Lebih jauh lagi, pendukung OOP mengklaim bahwa OOP lebih mudah dipelajari bagi pemula dibanding dengan pendekatan sebelumnya, dan pendekatan OOP lebih mudah dikembangkan dan dirawat.
Referensi :
  1. 1.      wikipeda.co.id
  2. 2.      darkdevil4bloodyvenus.wordpress.com
  3. 3.      myblogar.blogspot.com
  4. 4.      www.ms-room.com

sumber : http://dendibatinova.wordpress.com/2011/10/24/perbedaan-pemrograman-berorientasi-objek-dan-terstruktur/